Mataram NTB - Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kapasitas sebagai pengawas pemilu di tingkat Kecamatan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Mataram melalui Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (P2PS) menyelenggarakan kegiatan Bimbingan teknis Pengelolaan data penanganan pelanggaran administrasi pada pemilu tahun 2024 yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Golden Palace Lombok Mataram, (15/06/2023)
Adapun pemateri sebagai narasumber pada kegiatan Bimbingan teknis tersebut adalah H. Lalu Aksar Anshori yang saat ini menjabat Sekjen PP IKA Unram yang memiliki pengalaman dan pengetahuan mempuni terkait pengelolaan data penanganan pelanggaran administrasi pada Pemilihan Umum (Pemilu).
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua Bawaslu Kota Mataram Muhammad Yusril M.AB., Plt. Kepala Sekretariat Baslu Kota Mataram Heny Triwahyuni, Kordinator Divisi P2PS Bawaslu Kota Mataram Dewi Asma Wardani, Narasumber H. Lalu Askar Anshori, serta seluruh Ketua dan anggota Pengawas Pemilu tingkat Kecamatan (Panwascam) se Kota Mataram.
Dalam keterangannya Ketua Bawaslu Kota Mataram Muhammad Yusril M.BA., mengatakan bahwa data pelanggaran dalam tahapan proses pemilu harus benar-benar di pegang dan diketahui oleh pengawas pemilu. Untuk mengetahui bagaimana data tersebut dapat terkelolah dengan baik maka tentu butuh kemampuan khusus. Maka kegiatan ini diselenggarakan agar seluruh petugas pengawas pemilu tingkata kab/kota dan kecamatan mengetahui cara pengelolaan data setiap pelanggaran yang ditemukan.
Ia menyebutkan bahwa data sangatlah penting dalam penyelesaian pelanggaran pemilu oleh karenanya Bawaslu sebagai salah satu pihak terkait harus bisa memberikan serta menunjukan data akurat terhada munculnya sebuah pelanggaran.
Baca juga:
Alex Wibisono: Gerindra dalam Turbulensi
|
"Kami berharap kegiatan hari ini benar-benar dimanfaatkan oleh peserta pengawas kecamatan sebagai refrensi pelaksanaan tugan saat proses pemilu berlangsung, "ucapnya.
Terakhir Pria asal Sumbawa ini menegaskan kepada seluruh ketua dan Anggota pengawas Pemulilu untuk dapat menunjukan soliditas antar satu dengan lainnya.
"Kenapa pesan ini menjadi salah satu yang sering kali disampaikan pada setiap kesempatan, karena tanpa Soliditas kuat antar sesama maka tugas kita sebagai Pengawas tidaklah bisa tercapai secara optimal, "tegasnya.
Untuk itu ia sangat berharap Soliditas Ketua dan anggota Panwascam se Kota Mataram dapat terus diperkuat 100 persen agar apa yang menjadi harapan kita semua dapat tercapai.
"Dengan ini Kegiatan Bimbingan teknis Pengelolaan data Penanganan Pelanggaran Administrasi pada Pemilu tahun 2024 dinyatakan dibuka, "ucapnya saat membuka kegiatan tersebut.
Sementara itu Kordinator P2PS Bawaslu Kota Mataram Dewi Asma Wardani kepada media ini menjelaskan bahwa kegiatan yang diselenggarakan kali ini merupakan bimbingan secara teknis untuk Para petugas Panwascam tentang bagaimana mengelolah data dari setiap pelanggaran yang ditangani nanti pada Pemilu akan datang.
Menurutnya penting kegiatan bimbingan ini menghadirkan orang-orang yang mempunyai pengalaman cukup dalam hal penyelenggaraan pemilu sebagai narasumber untuk peserta yang nantinya akan memaparkan secara teoritis penangan pelanggaran dalam pemilu, dan selanjutnya secara tehnis akan disampaikan oleh Pihak Bawaslu Kota Mataram.
"Kegiatan ini penting sebagai pembekalan bagi rekan-rekan yang akan mengemban tugas di tingkat kecamatan, oleh karenanya kami sangat berharap apa yang disampaikan dalam kegiatan bimbingan ini dapat diserap dengan baik oleh Petugas Pengawas Pemilu tingkat kecamatan, "tutupnya. (Adb)
Baca juga:
Ribuan Warga Riau Tunggu Kedatangan Anies
|